Belajar Yuk Tentang Offset Printing / Percetakan Mesin Offset

Hai, Selamat Datang di Blog saya. Ini artikel Pertama saya, berusaha membagi cerita sedikit pemahaman saya tentang Percetakan Offset, Usaha yang sudah saya geluti selama 6 tahun sampai sekarang. Percetakan saya ada di http://rahmatprinting.blogspot.co.id/ Silahkan untuk dikunjungi.

Kami akan membahas dengan bahasa yang sederhana sehingga Pembaca(Awam) bisa lebih mudah memahami penjelasan Kami. Tidak terlalu detail dan teknis yang lengkap, tetapi cukup lewat poin poin utama yang Penting.Maaf apabila ada Bahasa dan Penulisan yang kurang jelas atau kurang tepat, karena saya masih Pemula dalam penulisan Artikel, tetapi saya akan berusaha mencoba menuliskan dengan baik :)
Mari kita mulai saja Cerita nya.


Sekilas tentang PERCETAKAN

Secara umum, kata Cetak / Print adalah tindakan membuat tulisan dan gambar melalui sebuah Alat di atas suatu media yang bisa dilihat secara visual oleh mata dan bisa diduplikasi dengan hasil yang sama.

Seiring dengan teknologi yang berkembang, Cetak / Print sudah mulai terbagi dalam beberapa kategori.

Ada berapa jenis PERCETAKAN ? 

Secara Umum, Percetakan / Printing saya coba bagi dalam 4 kategori Umum berdasarkan Jenis Mesin Percetakan / Printing yang digunakan.

• Percetakan Offset / Offset Printing ( Hasil Cetak berupa Brosur, Kalender, Buku, Majalah, Packaging / Kemasan, Label Tag, Sticker, dsb. ) 



Hasil Percetakan Offset

• Percetakan Sablon / Screen Printing ( Hasil Cetak berupa Sablon Payung, Sablon Kertas, Sablon Plastik, Sablon Dus, Sablon, Sablon Piring, dsb. ) 

  

  Percetakan Sablon

• Percetakan Digital / Digital Printing ( Hasil Cetak berupa Banner, Spanduk, Baliho, Sticker Oneway Vision, dsb) 

  

  Mesin Digital Printing

• Percetakan 3 Dimensi / 3D Printing ( Hasil Cetak berupa Benda yang memiliki panjang lebar dan tinggi, dalam artian mencetak Barang seperti aslinya )

  

  3D Printing

Dalam Blog ini, Kami membahas lebih dahulu tentang Percetakan Offset / Offset Printing.

Apa sih CETAK OFFSET itu ?
 
OFFSET berasal dari kata Set-Off (Peralihan), dimana artinya Tehnik Mentransfer Tinta Cetak Tidak Langsung ke Bahan, tetapi melalui media perantara dulu yang dinamakan Blanket ( Alat berupa silinder roll yang berbahan karet / teflon. Jadi untuk alur mudahnya , proses perjalanan Tinta Cetak dimulai dari Tempat Tinta >> Plat Cetak >> Blanket >> Media yang di Cetak.

CETAK OFFSET adalah teknik Cetak Massal yang sudah sejak lama digunakan, menggunakan Mesin PrePress, Mesin Offset, dan Mesin Finishing. Mesin Cetak Offset terdapat 5 Unit Utama, yaitu Silinder Plat, Silinder Blanket, Silinder Impression, Silinder Tinta dan Silinder Air.

1. Silinder Plat, sebuah Roll berbentuk Silinder yang berfungsi sebagai Rumah Plat Cetak.
2. Silinder Blanket, sebuah Roll Silinder yang berfungsi sebagai Perantara / Peralihan Tinta dari Plat Cetak menuju Media yang akan diberi Tinta Cetak.
3. Silinder Impression, sebuah Roll Silinder yang berfungsi sebagai Tempat Peletakan Bahan Media yang akan diberi Tinta Cetak.
4. Silinder Tinta, tempat memasukkan Tinta Cetak.
5. Silinder Air, tempat memberkan air untuk mengisi Area Non Image (Area kosong / Tidak Terkena Tinta Cetak).

   

   Proses Percetakan Mesin Offset

Bagaimana sih Alur Proses Percetakan Offset itu?

 

Alur Dasar Percetakan Offset terbagi menjadi 3 bagian utama :

• Proses Pra Cetak / Pre-Press
• Proses Cetak Offset
• Proses Finishing

Proses Pra Cetak / Pre-Press 

1. Menyiapkan Bahan Kertas Cetak Offset.

Jenis Kertas yang umumnya dipakai untuk CetakOffset adalah sebagai berikut : HVS, BC, Art Paper, Sticker Bontak HVS, Sticker Bontak ArtPaper, Matte paper, NCR, Duplek Coated, Ivory, Samson, Hammer, dan masih banyak lainnya. disesuaikan dengan keperluan. Juga disiapkan Jumlah Kertas yang dibutuhkan, yang juga disesuaikan ukuran dan jumlah nya sesuai dengan Mesin Cetak yang akan digunakan.

2   2. Menyiapkan File Desain.  

      Membuat Format Desain / Gambar yang akan dibuat pada Media Cetak di Komputer. Biasanya menggunakan Program Desain Grafis seperti CorelDRAW, Adobe Photoshop, Adobe Illustrator, Macromedia FreeHand. Tentu Desain yang dibuat tidak boleh asal Desain saja, tetapi harus mematuhi Spesifikasi standard Percetakan Offset supaya hasil Maksimal.Umumnya, syarat standard Desain untuk Offset adalah sebagai berikut :

• Ukuran Sesuai dengan Ukuran Cetak  100%

• Mode Warna : CMYK

• Resolusi File : 300 dpi (Dot Per Pixels)  
  

     3.  Membuat Plat Cetak.

      DESAIN (File) diproses ke mesin PrePress yang mentransfer dari File menjadi Lembaran FILM (Mika Plastik Bening) yang sudah di Pecah Warna / Color Separations sesuai kebutuhan Warna yang mau dicetak. Dari Lembaran FILM tadi diproses lagi menjadi PLAT Cetak menggunakan mesin Plate Maker. (Teknologi Sekarang sudah bisa membuat PLAT Cetak langsung dari File DESAIN tanpa menggunakan FILM, yaitu menggunakan mesin CTP – Computer To Plate)

P   Proses Cetak Offset

      4. Setting Plat, Tinta, Kertas.

      Plat Cetak beserta bahan kertas yang telah siap pada proses Pracetak tadi lalu dipasang di Mesin Cetak Offset, dan ditempatkan di posisinya masing-masing berdasarkan fungsinya. Plat cetak dipasang di Silinder Plat yang terdapat di atas mesin, sedangkan bahan kertas dipasang pada tempat mendatar di bawah roll tersebut. Dan tinta pun dipersiapkan pula pada tempatnya (warna sesuai yang diinginkan)

5. Proses Cetak Offset.

Setelah Plat Cetak, bahan kertas, dan tinta siap atau terpasang, maka mesin pun dijalankan dan terjadilah proses cetak. Tinta bersinggungan dengan Silinder Plat yang telah terpasang Plat Cetak, dan Plat Cetak mentransfer Tintatadi menuju Silinder Blanket. Dan kemudian Silinder Blanket yang membawa Tinta, bersinggungan dengan bahan kertas yang terpasang di Silinder Impression. Sehingga terjadilah Pemindahan Gambar Desain yang ada di plat cetak ke bahan kertas tersebut dengan tinta, dan kertas pun keluar satu persatu berisi Gambar Desain yang sudah jadi.

1   FINISHING

      Setelah proses Pencetakan selesai, Kertas yang sudah tercetak akan dibawa ke proses FINISHING. Proses Finishing tergantung sesuai dengan Kebutuhan. Berikut beberapa Contoh Umum Proses Finishing yang sering digunakan dalam Percetakan Offset.

 1. Proses Potong Kertas yang sudah selesai dicetak menggunakan Mesin Cetak Offset, dengan tujuan untuk membagi beberapa kertas hasil cetak tadi menjadi beberapa bagian, atau bisa juga hanya sekedar untuk merapikan kertas.

2. HOT PRINT, memberikan Kertas dengan Tulisan / Gambar “mengkilat” seperti warna emas, perak, biru, merah, dsb. menggunakan Aluminium Foil yang sudah dibuatkan Matras.

3. EMBOSS, memberikan Kertas dengan Tulisan / Gambar yang berbentuk kertas yang timbul atau tenggelam akibat Matras yang di Cap ke Kertas tersebut.

4. LAMINATING / SPRAY, Kertas cetak tadi dilapisi dengan plastik / Cairan pada Kertas Cetak sehingga menimbulkan kesan Estetika tersendiri. ( Laminating Glossy, Laminating Doff, Spray UV Vernice Glossy / Doff, UV Spot, dll )

5. POND / PLONG, memotong pada kertas menjadi bentuk-bentuk tertentu akibat potongan pisau Mesin Pond.

6. Dan masih banyak Lainnya semisal menjilid, jahit benang/kawat, nomerator, Lem, Lipat susun/sisip, Hardcover, Klep Kalender, Mata Ayam, dsb. tergantung keperluan.

Demikian sekilas Pembelajaran mengenai Percetakan Offset, apabila ada yang kurang Jelas dan kurang Lengkap, dimohon di komen di Kolom Komentar nya. Saya akan mencoba menjawab dan terus memperbaharui isi Artikel Blog disini. 

Terima Kasih atas waktunya, semoga Informasi di atas bisa membantu memudahkan Pembaca memahami Dunia Percetakan.

Bagi yang membutuhkan Jasa Percetakan kami seperti Cetak Brosur, Kalender, Poster, Sticker, Majalah, Buku, Packaging (Kemasan), Label, dll bisa menghubungi kami di Toko Online kami di Jasa Percetakan Online Offset Murah

 Kami siap membantu Anda dengan Penawaran Terbaik, Pelayanan Prima, Kualitas Terjamin dan Ketepatan Waktu.